BELAJAR MENGENAL FRAMEWORK CODEIGNITER - Majalah PHP

Friday, March 2, 2018

BELAJAR MENGENAL FRAMEWORK CODEIGNITER




MVC pada CodeIgniter

Apa itu CodeIgniter? CodeIgniter adalah framework PHP yang menggunakan sistem Model View Controller atau biasa disingkat MVC. Gambar dibawah ini adalah visualisasi sederhana tentang MVC yang digunakan pada CodeIgniter :
Visualisasi MVC CodeIgniter

MajalahPHP.blogspot.co.id Pada gambar diatas menggambarkan seorang user me-request suatu halaman kepada aplikasi melalui browser, kemudian request diterima oleh Controller, untuk memproses data, Controller memanggil Model, query dilakukan didalam Model, hasil query yang telah diproses pada Model kemudian dikembalikan ke Controller, untuk menampilkan data yang telah diproses oleh Model, Controller memanggil View, View inilah yang dikembalikan hasilnya sebagai interface ke User. Gambar diatas hanyalah visualisasi paling sederhana dari MVC, sesungguhnya ada banyak proses-proses yang terlibat pada CodeIgniter.
  1. Model, biasanya berisikan fungsi-fungsi untuk pengolahan pada basis data, seperti menginput data, menghapus data ataupun memperbarui data.
  2. View, adalah bagian untuk menangani tampilan suatu halaman web untuk pengguna.
  3. Controller, adalah bagian yang menjembatani antara model dan view, controller berisi fungsi-fungsi yang memproses data dan mengirimkannya ke halaman web yang bisa dilihat oleh pengguna.
Penerapan sistem MVC ini digunakan agar kode program lebih terorganisir, dan lebih rapi. Tidak bercampur antara kdoe yang memproses data dan kode yang memproses tampilan data.

Struktur Folder pada CodeIgniter

Pada tutorial sebelumnya (Menginstall Framework CodeIgniter) saya asumsikan folder user_guide pada folder ci-sample telah dipindah atau dihapus, kini terdapat dua folder utama didalam folder ci-sample, yaitu application dan system.

Folder system berisi file-file inti CodeIgniter, dan folder application berisi banyak sub-sub folder, folder-folder tersebut untuk menyimpan berbagai jenis file, sesuai nama foldernya. Misalkan file-file controller akan disimpan pada folder controllers, file-file model akan disimpan pada folder models, dan file-file view akan disimpan pada folder views dan seterusnya.

Folder helpers digunakan untuk menyimpan file-file helper. folder third_party untuk menyimpan filelibrary pihak ketiga, misalnya kita membutuhkan class untuk membuat laporan berformat PDF, makalibrary PDF tersebut akan disimpan pada folder third_party.

Di dalam folder application dan system terdapat 3 nama folder yang sama yaitu corehelpers, danlibraries.
Folder core, helpers dan libraries yang terdapat pada folder system adalah tempat semua class librarydan helper bawaan dari CodeIgniter. Sementara folder corehelper dan libraries yang terdapat pada folder application adalah tempat untuk semua class library dan helper yang mungkin akan dibuat sendiri oleh pengembang aplikasi.

Demikian sedikit pengenalan tentang CodeIgniter, apabila ada pertanyaan silakan ketikkan pertanyaan anda di kolom komentar. Terimakasih, semoga bermanfaat..



No comments:

Post a Comment